HIPNOTIS PART 2 : KETEMU IBU-IBU GUYS

Photo by Mario Beqollari on Unsplash

KETEMU IBU - IBU GUYS

Aku duduk di sampingnya dan kemudian ibu tersebut mengajak untuk mengobrol.  tetapi aku tidak terlalu menanggapinya karena aku masih mendengarkan lagu di headset ku.  aku hanya menanggapi Ibu tersebut dengan kata “ Oh iya Bu”, “iya”,  “iya” walaupun aku tidak terlalu mendengarkan apa yang ibunya ceritakan. Bu terus menceritakan tentang nya dan juga bertanya apapun segala apapun tentangku. kemudian setelah itu Nggak tahu kenapa aku tuh kayak ngerasa nggak enak gitu sama ibunya, karena kan ibunya mengajak untuk mengobrol jadi aku melepas headset ku, aku bilang “Sebentar ya Bu saya lepas dulu headset-nya” kemudian aku melepas headset ku dari kepalaku dan memasukkan handphone dan juga headset itu ke Tasku yang awalnya HP itu ada di saku Celanaku. Ibu itu bilang “eh jangan disimpan di tas celana, nanti ilang loh ada yang ngambil” Terus aku bilang “Oh iya Bu” terus aku masukin kan HP nya ke tas. 

Ibunya bercerita kalau misalnya dia sudah 20 tahun kerja di Jatinegara, terus suaminya itu orang Garut, aku kayak percaya aja sama Ibunya dan aku bilang kalau misalnya aku juga orang Garut. Terus dia bilang udah punya mobil segala rupa lah pokoknya udah mapan lah ya terus dia bilang kalau misalnya kerjanya itu menyalurkan dana buat anak yatim dia ngeliatin tasnya gitu tapi nggak ngeluarin isinya kayak ini tas ibu isinya sarung katanya baju koko dan juga barang-barang lain yang bakalan dikasih ke anak yatim piatu. 

Terus dia bilang kalau misalnya dia minta tolong ke aku buat nyalurin uang buat orang Garut gitu terus dia nanya-nanya lah kalau misalnya keluarga aku ada nggak yang yatim piatu dan lain-lainnya saat itu gak tau kenapa di hatiku kayak bilang “ini nipu gak ya” tapi aku itu ngikutin apa yang ibunya bilang terus aku antara sadar nggak sadar diajak keluar Stasiun Jatinegara pas transit di Jatinegara. Ibunya bilang mau ke bos dulu kita ambil uang buat nyalurin ke yatim piatu orang garut. Aku ngikutin aja ibunya dan ga tau kenapa pas ibunya nanya lagi buru-buru atau engga ku jawab engga bu padahal saat itu harusnya aku stay di KRL ini malahan keluar dari KRL astaghfirulloh aku kenapa ya><

Aku ngikutin ibu itu sampai keluar dari stasiun sebelum keluar dari stasiun kado buat ponakan aku itu sempat ke jepit dan nggak bisa keluar dari tap tiket, mungkin Allah sudah bilang ke aku kalau misalnya kamu nggak boleh keluar dari Stasiun Jatinegara tapi apalah daya aku Malah maksa kado yang kejepit itu buat keluar dari pintu keluar tiketnya habis itu Ibu aku nelpon Aku angkat telepon Ibu.

“Udah berangkat ?”

“udah” 

“kamu berangkat jam berapa dari Bogor ?”

“ iya, aku berangkat jam 10 mah”

terus nggak tahu kenapa aku hanya jawab ke Ibu tuh Iya, iya, iya Mah, Iya Mah, Iya Mah, gitu. ibu itu isyarat in ke aku buat tutup mulut gitu karena si jari telunjuk ibunya itu ngarahin ke bibirnya dia kayak buat aku jangan bilang gitu pokoknya 

foto by from myth reyz google maps

Lingkaran sebelah kanan tempat tap kartu krl yang kado keponakanku kejepit, di kiri tempat loket pembelian kartu krl

Aku tuh mau bilang “ Mah, aku diajak sama ibu-ibu keluar dari Stasiun Jatinegara mah” tapi Ibu aku keburu bilang “Oh kamu di KRL Ya, yaudah ditutup dulu aja Takutnya ada satpam yang negur” katanya terus aku Tutup tuh hp-nya aku turun lewat lift ke bawah ngikutin ibu itu.

Ibunya sempat nanya ke aku aku “ ih Bajunya bagus boleh lihat nggak itu kerahnya kayak gimana?” terus dia ngeliat bagian leher aku terus aku nggak sadar kalau misalnya Mungkin aja ibunya itu mau ngeliat aku punya kalung atau enggak Untungnya aku enggak pakai kalung. Terus bilang lagi “Itu kamu kacamatanya bisa dilepas nggak?” katanya gitu. 

Aku bilang “bisa sih bu”

“tapi kamu minus ya itu?”

“iya minus bu” 

“Minus berapa?”

“minus 6 bu”

Terus untungnya ibunya bilang “ya udah pakai lagi” gitu (untungnya kacamata aku nggak dibawa juga tuh sama ibunya).

Part 3 >>> Hipnotis Part 3 Lanjutan